• Hubungi Kami
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
Jumat, 15 Agustus 2025
  • Login
No Result
View All Result
Cahayaberita.id
  • Home
  • Indonesiaku
  • Media
  • Sports
  • Energi
  • Derap Nusantara
  • Home
  • Indonesiaku
  • Media
  • Sports
  • Energi
  • Derap Nusantara
No Result
View All Result
Cahayaberita.id
No Result
View All Result

Ibu Lucky ungkap anaknya dipukul dan dicambuk di barak

Ibu Lucky ungkap anaknya dipukul dan dicambuk di barak

BacaJuga

Komjen Dedi Prasetyo Ditunjuk Sebagai Wakapolri Gantikan Komjen (Purn) Ahmad Dofiri

Komjen Dedi Prasetyo Ditunjuk Sebagai Wakapolri Gantikan Komjen (Purn) Ahmad Dofiri

Parade budaya CFD Sudirman-Thamrin diikuti oleh lima negara

Parade budaya CFD Sudirman-Thamrin diikuti oleh lima negara

www.cahayaberita.id – Keberanian seorang ibu dalam menghadapi ujian hidup bisa menjadi inspirasi bagi banyak orang. Dalam kisah ini, Sepriana Paulina Mirpey harus menghadapi kenyataan pahit setelah kehilangan anaknya, Prada Lucky Namo, dalam sebuah insiden tragis di barak TNI.

Prada Lucky, seorang prajurit muda, mengalami perlakuan semena-mena dari rekan-rekannya. Paulina menceritakan dengan penuh kesedihan bagaimana anaknya mengalami penganiayaan, yang berujung pada kondisinya yang kritis.

Saat ditemui menjelang pemakaman, Paulina mengungkapkan detail menyayat hati. Dia berujar bahwa anaknya pernah dipukul dan dicambuk, tindakan yang sangat mencederai nilai kemanusiaan.

Momen Tragis Dalam Kehidupan Sepriana Paulina Mirpey

Perjalanan hidup Prada Lucky sangat menginspirasi, tetapi juga dipenuhi dengan tantangan. Sejak bergabung dengan barak TNI di Nagekeo, dia rutin mengabari ibunya tentang hidupnya sehari-hari.

Namun, kebahagiaan itu berujung pada ketidakpastian ketika Paulina tidak mendengar kabar dari anaknya selama dua hari. Kekhawatiran mulai menyelimuti hati seorang ibu yang peduli.

Saat Paulina tiba di Nagekeo, realita yang dihadapinya adalah hal yang sangat menyakitkan. Dia menemukan anaknya dalam keadaan koma, terluka parah akibat tindakan rekan-rekannya.

Dampak Psikologis dan Fisik Akibat Penganiayaan

Penganiayaan yang dialami Prada Lucky bukan hanya menyakitkan secara fisik, tetapi juga berdampak mental. Kehidupan seorang prajurit seharusnya penuh dengan rasa saling menghormati dan camaraderie, namun hal ini tidak terjadi pada Prada Lucky.

Dia harus menerima perlakuan yang bertolak belakang dengan nilai-nilai yang seharusnya dipegang oleh setiap prajurit. Hal ini menyebabkan trauma tidak hanya bagi Prada Lucky, tetapi juga bagi keluarganya, terutama ibunya.

Dalam keadaan kritis, Prada Lucky dirawat di RSUD Aeramo. Selama masa perawatan, harapan untuk melihatnya pulih semakin menipis. Keterpurukan tersebut memberikan beban psikologis yang sangat besar pada Paulina.

Panggilan untuk Keadilan dan Tindakan

Paulina, dalam proses berduka, merasa ada tanggung jawab moral untuk menuntut keadilan bagi anaknya. Dia menegaskan bahwa para pelaku penganiayaan harus dikenakan sanksi yang sesuai dengan hukum yang berlaku.

Selama ini, tindakan kekerasan di kalangan prajurit tidak dapat dibiarkan begitu saja. Masyarakat dan institusi TNI perlu berkolaborasi untuk menciptakan lingkungan yang aman dan sehat bagi setiap prajurit.

Paulina berharap ada tindakan tegas dari pihak berwenang untuk menghentikan siklus kekerasan yang merusak generasi penerus. Hal ini penting bukan hanya untuk anaknya, tetapi untuk semua prajurit yang berjuang demi negara.

Persiapan Pemakaman dan Kenangan Terakhir

Jenazah Prada Lucky Namo akan dimakamkan di TPU Kapadala, Kota Kupang, pada hari Sabtu yang akan datang. Momen ini tidak hanya sebagai penutup perjalanan hidupnya, tetapi juga sebagai pengingat akan pentingnya keadilan.

Selama pemakaman, keluarga dan teman-teman akan berkumpul untuk memberikan penghormatan terakhir. Kenangan indah dan perjuangan yang telah dijalani Prada Lucky akan tetap hidup dalam ingatan mereka.

Di tengah kesedihan, Paulina dan keluarga berharap kebaikan dapat lahir dari tragedi ini. Mereka ingin agar situasi ini menjadi titik balik untuk melakukan perubahan yang diperlukan dalam lingkungan militer.

Previous Post

Kreativitas dihargai namun jaga kesakralan HUT RI

Next Post

Bali United dan Persik Kediri bermain imbang 1-1 di laga terbaru

Rekomendasi

KPK panggil Dirut jadi saksi kasus 4 pelabuhan

KPK panggil Dirut jadi saksi kasus 4 pelabuhan

RAPBN 2026 Perhitungkan Tarif AS 19 Persen

RAPBN 2026 Perhitungkan Tarif AS 19 Persen

KPK panggil direksi Andesmont Sakti jadi saksi kasus alur pelabuhan

KPK panggil direksi Andesmont Sakti jadi saksi kasus alur pelabuhan

Romano Mussolini lebih menekuni sepak bola ketimbang mempertahankan nama keluarga

Romano Mussolini lebih menekuni sepak bola ketimbang mempertahankan nama keluarga

Nasib Marselino Ferdinan di Oxford United masih menggantung dan belum pasti

Nasib Marselino Ferdinan di Oxford United masih menggantung dan belum pasti

Timnas Indonesia terancam kehilangan Ole Romeny pada September

Timnas Indonesia terancam kehilangan Ole Romeny pada September

DPR setujui permohonan abolisi untuk Tom Lembong

DPR setujui permohonan abolisi untuk Tom Lembong

Sidebar

Kategori

  • Derap Nusantara
  • Energi
  • Indonesiaku
  • Media
  • Sports
Cahayaberita.id

© 2025 cahayaberita.id. Seluruh hak cipta dilindungi undang-undang. All rights reserved.

Navigate Site

  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Indonesiaku
  • Media
  • Sports
  • Energi
  • Derap Nusantara

© 2025 cahayaberita.id. Seluruh hak cipta dilindungi undang-undang. All rights reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In